Kunker ke Doha, Tim Dukcapil Sukses Instal Aplikasi SIAK di 13 Perwakilan RI di Timteng
Doha – Tim Direktorat Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri (Ditjen Dukcapil Kemendagri) yang dipimpin oleh Sekretaris Ditjen (Sesditjen) Hani Syopiar Rustam telah menuntaskan tugasnya memberikan bimbingan teknis kepada para Pelaksana Fungsi Konsuler dari 14 Perwakilan RI di Kawasan Timur Tengah, serta memberikan asistensi pelayanan pendataan WNI di KBRI Doha, Qatar, selama enam hari, 17-22 September 2022.
Hingga akhir Kunker di Doha Qatar, Kamis (22/9/2022), Tim Dukcapil Kemendagri telah melaksanakan serangkaian kegiatan antara lain Bimtek operasionalisasi SIAK Luar Negeri.
“Bimtek tersebut diikuti oleh pelaksana fungsi konsuler dan operator layanan pada 14 Perwakilan RI di kawasan Timur Tengah, yakni KBRI Doha, Riyadh, Abu Dhabi, Kuwait City, Manama, Muscat, Kairo, Amman, Beirut, Khartoum, Baghdad, Damaskus, KJRI Jeddah dan Dubai,” jelas Sesditjen Hani Syopiar Rustam.
Selain itu, Tim Dukcapil melakukan instalasi dan konfigurasi aplikasi SIAK Luar Negeri dan Benroll sebagai bagian diagnostic tool dari aplikasi KTP-el dan KTP Digital.
“Instalasi dan konfigurasi aplikasi Benroll dan SIAK Luar Negeri dilakukan pada 13 Perwakilan RI di kawasan Timur Tengah,” ungkap Hani.
Sehari sebelumnya, lanjut Hani, bersama KBRI Qatar, Kemenlu, Kemenkumham, Ditjen Dukcapil Kemendagri menggelar Sosialasi Publik Pemutahiran Data WNI di Kawasan Timur Tengah secara hybrid bertempat di Kedubes RI di Doha, Qatar, pada Rabu, 21 September 2022.
Sosialisasi ini, kata Hani, dihadiri masyarakat Indonesia yang berada di Timur Tengah, Perhimpunan Masyarakat Indonesia di Qatar, Sekolah Indonesia Makkah, 14 Perwakilan RI di kawasan Timur Tengah, dan turut dihadiri secara daring oleh 14 Perwakilan RI dari kawasan lainnya, yakni KBRI Roma, Den Haag, Oslo, Bucharest, Vatikan, Stockholm, Beograd, Helsinki, Harare, Pretoria, Tashkent, KJRI Hamburg, Frankfrut dan KRI Darwin.
Sedangkan asistensi pelayanan Adminduk bagi masyarakat Indonesia bersama staf KBRI di Doha, Qatar, Tim DUkcapil berhasil merekam biometrik KTP-el sebanyak 15 pemohon, penerbitan nomor induk tunggal (NIT) 1 pemohon, pemberian KTP-el 1 pemohon, serta pelayanan KTP Digital kepada 10 orang pemohon.
