Ditjen Bina Pemdes Kemendagri Gelar Rapat Identifikasi Rencana Lokasi Pelatihan Aparatur Desa
Jakarta – Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Pemerintahan Desa (Pemdes) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggelar rapat indentifikasi rencana lokasi pelatihan aparatur desa melalui Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD) Tahun 2023, Kamis (8/6/2023), di Kantor Ditjen Bina Pemdes, Jakarta Selatan.
Rapat dipimpin Dirjen Bina Pemdes yang juga sekaligus Kepala Coordinator Project Management Unit (CPMU) Eko Prasetyanto Purnomo Putro.
Eko menjelaskan dalam rapat ini merumuskan dan mengindentifikasi penetapan lokasi prioritas untuk Program P3PD.
“Ditjen Bina Pemdes bersama dengan tenaga ahli, National Management Consultant (NMC) merumuskan mengenai identifikasi penetapan lokasi. Kita sudah menemukan titik temu mengenai lokasi yang akan menjadi prioritas, untuk P3PD Tahun 2023,” ujar Eko.
Lebih lanjut, Ditjen Bina Pemdes telah melakukan diskusi mengenai banyak hal guna memperlancar program pelatihan yang akan dilakukan.
“Kita sudah mendiskusikan banyak hal termasuk, bagaimana memperlancar program pelatihan yang akan dilakukan nanti, termasuk mengenai modul, pelatih, timeline dan sebagainya,” ungkap Eko.
Eko menambahkan baik dari persiapan pelatihan termasuk modul sudah siap, dan hanya tinggal kick of meeting mengenai pelatihan P3PD.
“Kita mengetahui ada 8 jenis pelatihan yang akan dilakukan termasuk pelatihan aparatur desa secara dasar. Modul sudah siap semua dan memang kita tinggal running kick of meeting mengenai pelatihan untuk P3PD ke depan,” ungkap Eko.
Eko berharap semua daerah yang sudah ditetapkan kurang lebih di 380 kabupaten/kota, sudah siap menyambut pelaksanaan P3PD, kemudian daerah yang di luar 380 kabupaten/kota, dicermati untuk tahap berikutnya.
“Saya berharap semua daerah sudah siap, untuk menyambut P3PD, untuk lokasi sudah ditetapkan, kurang lebih ada 380 kabupaten/kota. Kemudian yang di luar 380 kabupaten/kota tentu saja akan bertahap, kita sedang mencermati dulu untuk tahap berikutnya,” tutur Dirjen Bina Pemdes.
